Psikologi perkembangan adalah suatu ilmu yang merupakan bagian dari psikologi. Dalam ruang lingkup psikologi, ilmu ini termasuk psikologi khusus, yaitu psikologi yang mempelajari kekhususan daripada tingkah Laku individu. Psikologi perkembangan merupakan cabang dari psikologi yang mempelajari secara sistematis perkembangan perilaku manusia secara ontogenik, yaitu mempelajari struktur jasmani, peritaku, maupun fungsi mental manusia sepanjang rentang hidupnya (life span) dari masa konsepsi hingga menjelang mati.
Kegunaan psikologi perkembangan adalah sebagai berikut:
• Dengan mempelajari psikologi, orang akan mengetahui fakta-fakta dan prinsip-prinsip mengenai tingkah laku manusia.
• Untuk memahami diri kita sendiri dengan mempelajari psikologi, sedikit banyak orang akan mengetahui kehidupan jiwanya sendiri, baik segi pengenalan, perasaan, kehendak, maupun tingkah laku lainnya.
• Dengan mengetahui jiwanya dan memahami dirinya itu, maka orang dapat menilai dirinya sendiri.
• Pengenalan dan pemahaman terhadap kehidupan jiwa sendiri merupakan bahan yang sangat penting untuk dapat memahami kehidupan jiwa orang lain.
• Dengan bekal pengetahuan psikologi jugs dapat dipakai sebagai bahan untuk menilai tingkah laku normal, sehingga kita dapat mengetahui apakah tingkah Laku seseorang itu sesuai ataukah tidak dengan tingkat kewajarannya, termasuk tingkat kenormalan tingkah laku kita sendiri.
Sedangkan pengertian psikologi perkembangan menurut para ahli, yakni:
• Menurut David G Myers (1996). Psikologi perkembangan adalah "sebuah cabang psikologi yang mengkaji perubahan fisik, kognitif, dan sosial di semua rentang kehidupan".
• Menurut Kevil L.Seifert & Robert J Hoffnung (1994). Psikologi perkembangan adalah "kajian ilmiah tentang bagaimana pemikiran, perasaan, kepribadian hubungan sosial dan keterampilan motor muncut selama seseorang tumbuh semakin dewasa".
• Menurut Linda L Daidoff (1991). Psikologi perkembangan adalah cabang psikotogi yang mempelajari perubahan dan perkembangan struktur jasmani, perilaku, dan fungsi mental nianusia yang dimulai sejak terbentuknya makhluk itu melatui pembuahan hingga menjelang mati.
• Menurut M Lenner (1976). Psikologi perkembangan sebagai pengetahuan yang mempelajari persamaan dan perbedaan fungsi-fungsi psikologis sepanjang hidup (mempelajari bagaimana proses berpikir pada anak-anak, memiliki persamaan dan perbedaan, dan bagaimana kepribadian seseorang berubah dan berkembang dari anak-anak, remaja, sampai dewasa).
• Menurut International Encyclopedia, "psikotogi perkembangan adalah suatu cabang dari psikologi yang mengetengahkan pembahasan tentang perilaku anak secara historis yang titik berat pembahasannya adalah pada penganalisaan elemen-elemen perilaku anak yang dimungkinkan akan menjadi syarat terbentuknya perilaku dewasa yang kompteks.
• Menurut Good dalam Dictionary Of Education, "psikologi perkembangan adalah cabang psikotogi yang berhubungan dengan rangkaian tahapan perilaku progresif yang bersifat filogenetis dan ontogenetis, dan mencakup fase pertumbuhan dan penurunan, yang lebih tuas maknanya daripada psikotogi genetis, meskipun istitah itu sering digunakan secara bergantian".
• Menurut Prof. Dr. F.J. Monks, Prof.Dr. A.M.P. Kenoers, dan Prof. Dr Siti Rahayu Haditoro, psikologi perkembangan adatah suatu itmu yang lebih mempersoalkan faktor-faktor umum yang mempengaruhi proses perkembangan yang terjadi dalam diri pribadi seseorang, dengan menitikberatkan pada relasi antara kepribadian dan perkembangan.
• Menurut Dra. Kartini Kartono, psikotogi perkembangan adatah suatu ilmu yang mempelajari tingkah taku manusia yang dimutai pada periode masa bayi, anak pemain, anak sekotah, masa remaja, sampai periode adolesens menjelang dewasa.
Jadi, psikotogi perkembangan merupakan cabang dari psikotogi yang mempelajari proses perkembangan individu baik sebetum maupun setetah kelahiran berikut kematangan peritaku. Setain itu, psikotogi perkembangan merupakan cabang psikotogi yang mempelajari perubahan tingkah laku dan kemampuan sepanjang proses perkembangan individu dari mulai masa konsepsi sampai mati.
No comments:
Post a Comment